AstaghfiruLlahal 'azim...AstaghfiruLlahal 'azim..AstaghfiruLlahal 'azim...Sambil tangan ku meraut muka, terkejut dengan mimpi yang baru ku alami tadi..
Ya Allah...Takut nya aku...Benar kah mimpi itu??
Dalam mamai dan terketar-ketar dengan mimpi tadi..Ku gagahkan langkah..Mencari laptop..nak luahkan kepada sahabatku..bukan kerana tidak yakin dengan Allah..namun rasa terkejut yang menghambat diri mendorong aku untuk bercerita dan bertanyakan sahabatku akan maksud mimpi itu...
"Sahabat...Tolong ana...Tolong ana.."
Dengan izin Allah...Sahabat itu membalas mesej ku...
"Kenapa enti?"
"Ana mimpi ngeri?"
"Mimpi apa enti? "tanya beliau penuh berminat
"Ana mimpi dosa ana di sebut satu- persatu"
" Istighfar banyak2 enti..bertenang.."nasihat nya untuk menenangkan aku..
"Ana takut..ketar seluruh badan ana.."
Adu aku kepada sahabatku...
Satu dailog yang tak aku jangkakan dilemparkan ke arah ku...
"Habis, enti tunggu apa lagi??"
" Jangan lah marah..ana betul-betul takut"
"Tak apa lah enti...enti sambunglah tidur enti...tak ada apa-apa pun mimpi tadi"
Pelik bunyi ayatnya itu...aku bertanyakan mahukan kepastian
"Enti faham tak maksud ana? Cuba fikir jauh-jauh sikit..hikmah mimpi itu"
"Ana akan mati ke?atau pun ana ni penghuni neraka?"
Semakin laju air mataku mengalir..takut yang menghantui semakin menebal..bukan takutkan hantu...takut kan azab neraka...
Di rungkaikan sepotong ayat Al-Quran Kepada ku...
"Sesungguhnya Kami menurunkan kepadamu Al Kitab (Al Quran) untuk manusia dengan membawa kebenaran; siapa yang mendapat petunjuk maka (petunjuk itu) untuk dirinya sendiri, dan siapa yang sesat maka sesungguhnya dia semata-mata sesat buat (kerugian) dirinya sendiri, dan kamu sekali-kali bukanlah orang yang bertanggung jawab terhadap mereka."(Az-Zumar:41)
"Allah nak enti kembali kepadaNya..Allah nak enti banyakkan bekalan untuk hidup di akhirat"
"Enti FAHAM kan,maksud ana??Habis tu...apa lagi yang enti tunggu??"
"Ya Allah"...rintih hati ini penuh syahdu....
"Sahabat ana takut...ana mimpi leher ana dijerut dengan tali yang panjang..dan ana diseret ke satu lubang dan di lepaskan ke dalamnya..PANAS!!!SAKIT NYA!!! Setiap kali dosa disebut..setiap kali itu lah tali
disentap...Allah sahaja yang tahu..."
Diberikan lagi Firman Allah kepada ku...
"Ketika belenggu dan rantai dipasang di leher mereka, seraya mereka diseret...(Al-Mu'min: 71)
"Ke dalam air yang sangat panas, kemudian mereka dibakar dalam api... (Al-Mu'min:72)
"Yang demikian itu disebabkan karena kamu bersuka ria di muka bumi dengan tidak benar dan karena kamu selalu bersuka ria (dalam kemaksiatan)" (Al-Mu'min:75)
"Maka bersabarlah kamu, sesungguhnya janji Allah adalah benar; maka meskipun Kami perlihatkan kepadamu sebagian siksa yang Kami ancamkan kepada mereka ataupun Kami wafatkan kamu (sebelum ajal menimpa mereka), namun kepada Kami sajalah mereka dikembalikan."(Al-Mu'min:77)
"Dan sesungguhnya telah Kami utus beberapa orang rasul sebelum kamu, di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antara mereka ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak dapat bagi seorang rasul membawa suatu mukjizat, melainkan dengan seizin Allah; maka apabila telah datang perintah Allah, diputuskan (semua perkara) dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil"(Al-Mu'min:78)
"ALLAHU AKBAR!!!" teriak ku dalam sendu dan penuh keinsafan
Ku langkahkan kaki menuju ke bilik wudhu' untuk berwudhu' diiringi tangisan yang masih berbaki
Pabila kaki mencecah sejadah..Tangisan ku semakin berlarutan sehingga mengarahkah air mata ku laju membasahi pipi...
Ya Allah...aku kembali kepadaMu...Setelah sekian lama aku hidup dalam kelalaian...akhirnya Kau panduku pulang...Terima kasih Ya Allah...Terima Kasih Ya Allah...
Sesudah solat...aku membelek helaian Al-Quran...tak ku sangka...tangan ku terhenti pada Surah Al-Mu'minun...Surah yng menceritakan azab Allah terhadap manusia yang ingkar dan dehaka...
Sekali lagi air mata ini mengalir laju...Ya Allah...Ampun kan hamba Mu ini....
Selamat tinggal kepada kejahilan dan kemaksiatan yang lalu...
Selamat datang ku ucapkan kepada Nur Hidayah yang menyinari kalbu...
Ku harapkan sentiasa dalam perhatian Allah...setelah sekian lama hidup ini terhijab dari hidayahNya....
Aku kembali kepadaMu...Ya Ghaffar....
Semoga kisah ini menjadi pengajaran bersama...bukan berniat membuka bekung di dada..sekadar perkongsian dan tauladan bersama....Kerana yang pasti...Kita akan kembali kepadaNya
No comments:
Post a Comment